Menikmati hobi setelah beraktivitas memang menjadi waktu yang
ditunggu-tunggu. Melukis pada akhir pekan atau melakukan hobi fotografi
pada waktu senggang menjadi kegiatan yang dapat menghilangkan penat
setelah bekerja.
Kadang terlintas di pikiran jika hobi Anda bisa
menjadi pekerjaan sehari-hari, tentunya akan sangat menyenangkan. Namun
sayang, tak semua orang beruntung mendapatkan kesempatan itu. Ada saja
aral melintang untuk dapatkan pekerjaan yang sesuai dengan hobi atau
passion.
Lantas, bukan berarti Anda harus menyerah! Di Kanada
contohnya, banyak pensiunan yang mulai menjadikan hobi menjadi pekerjaan
baru.
Menurut British Columbia Women's Enterprise Centre
(BCWEC), pada usia pensiun (di atas 45 tahun), banyak para perempuan
yang kembali menekuni hobi, seperti menjahit atau membuat kue, lalu
mulai menjadikannya bisnis kecil-kecilan. Malah, tidak jarang, banyak di
antara mereka yang menjadikan hobi tersebut sebagai mata pencaharian.
Memang
tidak ada kata terlambat untuk mencoba berbisnis. Apalagi, jika
memiliki waktu senggang dan modal yang cukup. Siapapun Anda, baik
pensiunan hingga fresh graduate, sebelum memutuskan untuk memulai bisnis
dari hobi, ada baiknya simak terlebih dahulu tips di bawah ini:
1. Kenali pasar Anda
Sebelum
memulai bisnis baru, ada baiknya Anda mencari tahu seperti apa target
pasar bisnis yang akan dijalankan. Apakah pasar sasaran tersebut ada
Jika Anda tidak melakukannya, modal bisnis yang telah dikeluarkan bisa
jadi akan sia-sia.
Karenanya, menurut Sandra Altner, CEO dari
Women's Enterprise Centre of Manitoba, mulailah riset Anda dengan
melakukan hal berikut:
Sekecil atau sebesar apapun bisnis Anda,
membuat rencana bisnis sangatlah penting. Selain bisa mengenal pasar
sasaran, Anda pun jadi tahu siapakah yang menjadi kompetitor bisnis dan
akhirnya dapat menentukan harga jual yang cocok serta bersaing.
Walaupun
Anda sudah tahu skill mengolah hobi Anda, belum tentu Anda tahu tentang
mengelola sebuah bisnis. Nah, jika Anda belum punya dasar mengelolanya,
ada baiknya Anda mengikuti kursus singkat tentang bisnis atau
berkonsultasi dengan pebisnis yang sudah sukses.
2. Peka dan cermat melihat peluang
Bersiaplah
untuk bertemu dengan pasang surut dunia bisnis. Apa yang terjadi di
sekeliling seperti harga BBM dan sembako yang naik atau turun, bisa
memberikan efek terhadap bisnis yang sedang Anda jalankan. Karenanya,
Anda harus sadar akan hal itu!
Apalagi, kondisi keuangan bisnis akan sangat dipengaruhi oleh beberapa hal tersebut.
Brian
Dougherty, seorang pensiunan yang memulai bisnis fotografi menyarankan
para pebisnis untuk selalu membuat investasi kecil di luar bisnis yang
menjadi fokus utama, sehingga bisa saling menopang kelancaran dari
bisnis yang dijalankan.
3. Jangan terburu-buru
Karena
pada awalnya Andalah yang akan menjalankan bisnis, cermatilah perihal
waktu. Jangan langsung paksakan diri untuk mencari keutungan
sebanyak-banyaknya dengan mengambil order pekerjaan yang akan sangat
menyita waktu pada saat bisnis Anda baru saja dimulai.
Altner
menambahkan, sebagai permulaan, pilihlah pekerjaan atau orderan yang
ringan-ringan saja. Janganlah membuat bisnis baru sesibuk pekerjaan lama
Anda. Apalagi masih banyak hal-hal yang harus Anda pelajari terlebih
dahulu.
-->
-->
No comments:
Post a Comment
Mohon Berikan Komentar Yang Berkualitas dan Membangun